oksidasi make up

Cegah Oksidasi Makeup dengan Langkah-langkah Ini!

Make up telah menjadi bagian penting di dalam kehidupan sehari-hari. Sebelum keluar rumah, pasti kita memberikan beberapa sentuhan make up pada wajah agar tampil segar. Setelah beberapa jam melakukan aktivitas, make up seringkali berubah warna menjadi semakin gelap dan kadang semakin menghilang. Hal tersebut bisa kamu jumpai apabila mengalami oksidasi make up.

Apa itu oksidasi make up?

Proses di mana produk make up mengalami perubahan warna setelah beberapa waktu pemakaian biasa disebut dengan oksidasi. Contohnya, foundation yang awalnya memiliki warna cerah dapat berubah menjadi lebih gelap atau kemerahan.

Oksidasi umumnya disebabkan oleh interaksi antara bahan-bahan dalam produk make up dengan oksigen di udara. Beberapa bahan make up lebih rentan terhadap oksidasi, seperti foundation, concealer, atau lipstik. Meskipun oksidasi make up terkadang tidak dapat dihindari sepenuhnya, ada beberapa langkah yang dapat kamu ambil untuk mengurangi oksidasi.

1. Gunakan make up sesuai jenis kulit

Salah satu langkah awal untuk mengatasi oksidasi make up adalah memilih produk yang sesuai dengan jenis kulit dan warna kulitmu. 

Jika kamu memiliki jenis kulit berminyak, pilih make up dengan finish matte. Sebaliknya, pemilik kulit kering sebaiknya memilih produk yang bisa menghidrasi dan memiliki finish dewy.

Pilih produk yang mengandung formula tahan oksidasi atau yang dirancang khusus untuk mengurangi risiko perubahan warna.

2. Gunakan primer

Primer dapat menjadi pilihan terbaik untuk mengatasi oksidasi make up. Gunakan primer wajah sebelum mengaplikasikan foundation atau produk dasar lainnya.

Menggunakan primer bisa mengurangi kontak langsung dengan udara dengan cara menciptakan lapisan pelindung antara kulit dan make up.

3. Gunakan warna lebih terang

Agar oksidasi make up tidak terlalu parah, kamu bisa memilih warna foundation atau concealer satu tingkat lebih cerah dari warna asli kulitmu. 

Hal ini perlu kamu lakukan agar nantinya pada saat make up oksidasi, warna riasanmu tidak terlalu gelap dan kusam. 

4. Set dengan bedak

Setelah mengaplikasikan foundation atau concealer, gunakan bedak untuk mengunci make up tersebut.

Bedak seperti transparan, tabur, atau padat dapat menyerap minyak berlebih pada wajah dan mencegah oksidasi. Pastikan untuk meratakan bedak dengan lembut untuk hasil yang optimal.

5. Jangan gunakan terlalu banyak produk

Gunakan jumlah produk yang cukup untuk mencapai hasil yang diinginkan. Terlalu banyak menumpuk produk pada wajah bisa mempercepat make up untuk oksidasi.

Hal ini tidak hanya dapat mengurangi risiko oksidasi tetapi juga memberikan tampilan yang lebih alami.

6. Lakukan touch up

Touch up merupakan salah satu cara untuk mengatasi oksidasi makeup dan menjaga tampilan wajah tetap segar sepanjang hari.

Ketika melihat tanda-tanda oksidasi, touch up membuat warna make up kembali segar. Pertama, persiapkan beberapa produk make up seperti bedak, concealer, dan lipstik.

Penutup

Mengaplikasikan make up dan menggunakannya adalah aktivitas yang sangat seru serta menambah kepercayaan diri. Walaupun begitu, kamu juga harus merawat kulit dari penggunaan make up

Seiring dengan upaya kamu untuk menjaga kecantikan dari luar, tidak ada salahnya untuk memberikan perhatian khusus pada keadaan kulit dari dalam. Cool-Vita Collagen Drink adalah solusi yang praktis untuk menjaga kesehatan kulit. 

Dengan kandungan kolagen dan niacinamide, suplemen ini tidak hanya menyegarkan tubuh, tapi juga memberikan nutrisi untuk meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi kerutan, dan memberikan kilau alami.

Atasi oksidasi make up dengan cara-cara di atas dan rawat kulitmu dengan Cool-Vita!

Referensi:

Back to blog